MATA KULIAH
MANAJEMEN PROYEK AGRIBISNIS
Laporan Praktek Lapang Di PT. DAMAI JAYA LESTARI
Oleh
:
ERIANTO
( D1A115060
)
Dosen Pembimbing
:
Prof. Dr. Ir. Azhar Bafadal M.Si
PROGRAM STUDI / JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2017
AssalamuAlaikumWarahmatullahiwabarakatuh
Syukur
Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah ini.
Shalawat dan salam atas junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan
teladannya kepada kita semua.
Berkat kesabaran
dan kerja keras akhirnya penulisan laporan
ini dapat diselesaikan dengan sedemikian rupa.
Dalam proses
penyusunan laporan ini penulis mengalami berbagai kendala, namun berkat bantuan
dan dukungan dari berbagai pihak akhirnya penulisan laporan ini dapat
terselesaikan. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis
menghaturkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang turut
berperan dalam pembuatan makalah ini.
Penulis
menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna, karenanya
dengan rendah hati penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun.
Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak,
amin.
Kendari,
26 November
2016
Penulis
DAFTAR
ISI
Halaman
KATA PENGANTAR................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar
Belakang.................................................................................
1.2. Tujuan
Penulisan..............................................................................
BAB II GAMBARAN
SEKILAS PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan..........................................................................
2.2. Susunan Organisasi..........................................................................
2.3. Komposisi
Modal Perusahaan.........................................................
2.4. Kontribusi
PT DJL terhadap pembangunan di Konawe Utara.......
BAB III ANALISIS
INVESTASI
3.1. Deskripsi
Investasi dan Pembiayaan Perusahaan...........................
3.2. Ketersediaan
Bahan Baku..............................................................
3.3. Aspek
Produksi dan harga Produk.................................................
3.4.
Pemasaran dan Peramalan Produk..................................................
3.5.
Evaluasi Kelayakan Usaha.............................................................
BAB IV HASIL KEGIATAN LAPANGAN
4.1. Perkembangan Perkebunan Kelapa Sawit di
Konawe Utara..........
4.2. Luas Areal pada Perusahaan PT Damai Jaya
Lestari......................
4.3. Deskripsi Perkebunan Sawit di PT Damai
Jaya Lestari..................
4.4. Jenis-Jenis Kelapa Sawit di PT Damai Jaya
Lestari........................
4.5. Pembibitan Kelapa Sawit................................................................
4.6. Fasilitas yang di Berikan oleh PT DJL
pada karyawan
Pekerja Kelapa Sawit......................................................................
BAB V KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan.....................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA.................................................................................
LAMPIRAN
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) merupakan
tumbuhan tropis yang diperkirakan berasal dari Nigeria (Afrika Barat) karena
pertama kali ditemukan di hutan belantara negara tersebut. Kelapa sawit masuk
pertama kali ke Indonesia pada tahun 1848 dibawa dari Marnitius dan Amsterdam
oleh seorang warga Belanda. Bibit kelapa sawit yang berasal dari kedua tempat
tersebut masing-masing berjumlah dua batang dan pada tahun itu juga ditanam di
kebun Raya Bogor. Hingga saat ini dua dari empat pohon tersebut masih hidup dan
diyakini sebagai nenek moyang kelapa sawit yang ada di Asia Tenggara. Sebagian
keturunan kelapa sawit dari kebun Raya Bogor tersebut telah diproduksi ke Deli
Serdang (Sumatera Utara) sehingga dinamakan varietas Deli Dura (Hadi, 2004).
Perkembangan
kelapa sawit di Indonesia mulai berkembang pesat pada tahun 1969. Pada saat itu
luas areal perkebunan kelapa sawit adalah 119.500 ha dengan total produksi
minyak mentah (CPO dan KPO ) 189.000 ton per tahun. Diperkirakan produksi
minyak sawit Indonesia akan mencapai 9,9 juta ton pada tahun 2005. Tetapi
disayangkan pertambahan luas areal tidak dibarengi dengan peningkatan
produktifitas yang optimal dan masih jauh dibawah standar. Tanaman kelapa sawit
(Elaeis guineensis Jacq.) banyak tumbuh subur di daerah yang memiliki iklim
tropis. Pada daerah ini matahari bersinar sepanjang hari dengan curah hujan
yang cukup tinggi serta rata-rata suhu 22°C sampai 32°C pada ketinggian 500 m
dari permukaan laut. Kondisi ini memungkinkan kelapa sawit sangat potensial
untuk dikembangkan di Indonesia dan lahan yang cukup luas. Keberhasilan
pengembangan tanaman kelapa sawit di Indonesia tidak terlepas dari ketersediaan
faktor pendukung, salah satu diantaranya ketersediaan bahan tanam unggul kelapa
sawit.
Kelapa sawit memiliki banyak manfaat dalam penggunaannya.
Selain minyak sawit yang dihasilkan oleh daging buah (Mesokarp) yang dikenal
dengan CPO (Crude Palm Oil), kelapa sawit juga menghasilkan minyak inti sawit
yang dihasilkan dari inti sawit yang dikenal dengan minyak inti sawit atau Palm
Kernel Oil (PKO). Dari keduanya dapat dibuat berbagai jenis produk lainnya.
Pabrik pengolahannya disebut refineri dan ekstraksi. Dari sini akan keluar lagi
beberapa jenis minyak, ada yang sudah siap pakai dan ada yang harus diproses
untuk menjadi produk lainnya. Disamping minyak atau bahan solid lain, juga akan
keluar beberapa padatan lainnya yang dapat langsung dipakai atau harus diproses
lebih lanjut (Wahyono, dkk, 1995).
Sektor pertanian
mempunyai peranan yang cukup penting dalam kegiatan perekonomian Indonesia, hal
ini dapat dilihat dari kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang
cukup besar yaitu sekitar 15,34 persen pada tahun 2010 atau merupakan urutan
kedua setelah Industri Pengolahan. Pada waktu kritis ekonomi, sektor pertanian
merupakan sektor yang cukup kuat menghadapi goncangan ekonomi dan ternyata
dapat didanalkan dalam pemulihan perekonomian nasional.
Salah satu sub
sektor yang cukup besar potensinya adalah sub sektor perkebunan. Meskipun
kontribusi sub sektor perkebunan terhadap pembentukan Produk Domesti Bruto
belum terlalu besar yaitu sekitar 2,11 persen pada tahun 2010 atau merupakan
urutan ketiga di sektor pertanian setelah sub sektor tanaman bahan makan dan
perikanan, akan tetapi sub sektor ini merupakan penyedia bahan baku untuk
sektor industri, penyerap tenaga kerja dan penghasil devisa.
Kelapa sawit
merukan salah satu komoditi hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting
dalam kegiatan perekonomian di Indonesia. Kelapa sawit juga salah satu komoditi
ekspor indonesia yang cukup penting sebagai penghasil devisa negara sebuah
minyak dan gas. Indonesia merupakan negara produsen dan eksportir kelapa sawit
terbesar dunia. Selain peluang ekspor yang semakin terbuka, pasar minyak sawit
dan minyak inti sawit di dalam negeri masih cukup besar.
Tanaman kelapa
sawit pertama kali ditemukan di negara Afrika Barat dan tanaman ini disebut
sebagai tanaman tropikal. Selain di Afrika Barat tanaman kelapa sawit ini
banyak juga di temukan di Afrika Selatan serta negara-negara tetangga
seperti Malaysia, Pantai Gading, Thailand, Papua Nugini, Brazilia dan juga
negara-negara lainnya. Indonesia merupakan produsen terbesar kedua kelapa sawit
setelah malaysia, diperkirakan pada tahun 2008 Indonesia merupakan produsen
kelapa sawit di dunia ( Pahan, 2006).
Di Indonesia, perusahaan
yang mengelola perkebunan kelapa sawit adalah PT Panca Putra Ganda Group yang
berada di Sumatera Utara. Kemudian mengembangkan usahanya dengan membuka
berbagai cabang, diantaranya PT Damai Jaya Lestari (DJL) yang terletak di Kecamatan
Wiwirano Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan menggunakan lahan seluas ± 5.987,28
Ha. Selain membuka perkebunan,
perusahaan juga mendirikan pabrik pengolahan kelapa sawit. Perusahaan
ini hanya mengolah kelapa sawit menjadi Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa
sawit setengah jadi, yang kemudian dikirim kembali ke bebarapa daerah untuk diolah
menjadi bahan siap pakai atau bahan jadi. Dengan berdirinya PT. DJL di
Kecamatan Wiwirano membuka lapangan pekerjaan baru kepada masyarakat sekitar.
Selain itu, lahan-lahan tidur yang terdapat di tengah hutan dimanfaatkan oleh
perusahaan untuk membuka perusahaan kelapa sawit yang lebih berhasil guna dari
sebelumnya.
PT. DJL terikat
kontrak atau perjanjian dengan masyarakat pemilik lahan, yaitu dengan adanya
sistem bagi hasil. Dimana sistem bagi sebesar
60 % : 40 %. Dimana 60 % untuk perusahaan dan 40 % untuk masyarkat pemilik
lahan. Sebelum didirikannya perusahaan
di Konawe Utara, telah ada PT. DJL di wilayah Konawe dan Kolaka menggunakan
lahan masyarakat yang belum termanfaatkan/lahan tidur. Dalam pengolahan CPO ini
menghasilkan limbah, kuantitas limbah
pabrik kelapa sawit (PKS) semakin meningkat seiring dengan perkembangan
industri kelapa sawit yang sedang terjadi. Limbah-limbah ini kemudian
dimanfaatkan kembali, ada yang dapat langsung dimanfaatkan seperti tandak
kosong kelapa sawit yang dijadikan mulsa dilahan perkebunan yang berfungsi
sebagai penambah nutria tanah, tetapi ada juga yang harus mengalami pemprosesan
untuk dapat digunakan kembali, misalnya limbah cair. Banyak aspek yang
mendukung sehingga PT Damai Jaya Lestari terus berkembang sampai saat ini.
1.2. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan laporan ini adalah
:
1. Untuk
mengetahui gambaran umum PT Damai Jaya Lestari, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara.
2. Untuk mengetahui bagaimana manajemen yang di lakukan oleh PT. Damai Jaya
Lestari untuk memajukan perusahaanya
3. Untuk mengetahui perkembangan luas areal perkebunan
kelapa sawit yang di lakukan oleh PT. Damai Jaya Lestari.
4. Untuk mengetahui tentang aspek ketenaga kerjaan yang ada di PT. Damai
Jaya Lestari.
5. Untuk
mengetahui kelayakan usaha PT.
Damai Jaya Lestari, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten
Konawe Utara, Provinsi Sulawesi
Tenggara.
6. Memberikan banyak
manfaat bagi para pembacanya dan dapat
di jadikan bahan acuan jika data dalam laporan ini di perlukan dalam
pembuatan laporan selanjutnya.
BAB II
GAMBARAN SEKILAS PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Perusahaan
PT.
Damai Jaya Lestari di didirikan pada tanggal
07 Februari 2007 di, Kabupaten
Konawe Utara, Kecamatan
Wiwirano, Provinsi Sulawesi
Tenggara (Sultra) setelah didirikan di Kolaka dan Konawe dalam memproduksi CPO.
Luas areal yang ditanami kelapa sawit di Wiwirano cukup luas yaitu mencapai ± 6.005 Hektar.
Perusahaan
swasta ini didirikan oleh pengusaha dari medan yaitu Bapak Sutan Raja
Darianus Lungguk Sitorus, dan dipimpin oleh Ibu Wisnu Purba di daerah Konawe
Utara Kecamatan Wiwirano. Perusahaan ini datang dan
hadir di Konawe Utara adalah akibat terpanggil oleh aparat pemerintah yaitu Bapak Abu Hera dengan tokoh-tokoh masyarakat dan
tokoh-tokoh adat yang
mendatangi pihak PT. Damai
Jaya Lestari di kolaka, karena pertama melangkah ke Kolaka hingga perusahaan siap
mengolah tanah milik masyarakat yang di Konawe Utara.
Perusahaan
ini merupakan cabang dari perusahaa kelapa sawit yang bertempat di Sumatra
Utara dengan nama perusahaan PT. Panca Putra Ganda Grup. PT Panca Putra Ganda
Grup ini tidak hanya membuka perusahaan kelapa sawit saja tetapi juga membuka
cabang perusahaan dalam bidang perhotelan, perkebunan kakao,
BPR, posipah, dll. Kegiatan awal pendirian perusahaan PT. Damai Jaya Lestari
dimulai dengan melakukan membawa senso, menumbang, memotong kayu, mencari
kariawan , menanam, kemudian memupuk sampai 3 tahun. Kemudian perusahaan
mengolah tanah milik masyarakat, jadi perusahaan hanya mengolah, isi tanah
adalah milik masyarakat, perusahaan hanya bagi hasil. Berdasarkan MOU 40% dari
hasil di serahkan ke pemilik tanah dan 60% dari hasil untuk perusahaan. Jadi
luas tanaman atau luas konsesi yaitu 6.002,14
hektar tanah milik masyarakat yang diolah. Tetapi di dalamnya terdapat areal bangunan, areal fisik yang menjadi lahan-lahan untuk bangunan
yaitu 18,86 ha, jadi luas yang dapat di tanam adalah 5.987,28 hektar. Populasi tanam awal 128 pohon per hektar, setelah
dirawat, tetapi karena di lahan tersebut ada batu, dan tidak bagus karena ada
batu sehingga sekarang populasi tanaman yang produktif 124 pohon per hektar
atau sama dengan 92%, jadi 8% adalah tanaman tidak sehat atau tidak layak
produksi.
Luas areal PKS adalah 48,61 hektar tanah milik perusahaan. Pertama
perusahaan ini melakukan hidliring pada tahun 2005-2006, hingga bisa mulai
tertanam pada September 2007, hingga selesai 2011 tapi hanya 72,71 karena ada
pertambahan-pertambahan tanah yang di serahkan oleh masyarakat. Awal pemanenan Desember 2010, walaupun
produksinya
masih kecil. Pada akhir 2014, masih mencapai 8 ton per
hektar per tahun dan tahun 2015 tidak jauh beda akibat faktor ekonomi yang
semua serba mahal, jadi perusahaan mengurangi aktivitas pemupukan, karena itu
keterbatasan perusahaan dari pada perusahaan tidak bisa menyelamatkan tenaga
kerja.
2.2 Susunan Organisasi
SUSUNAN ORGANISASI
Direktur
|
Pim-pro
|
Askep
|
Maskep
|
KTU
|
KA. Pers
|
ASST. Umum
|
AS. Tek
|
KA.
Mekanikkk
|
KA. Pertukangan
|
KA.Pembukuan
|
Peg. Umum
|
Peg. Pers
|
Mandor
|
Karyawan
|
Fungsi dan tugas
dari struktur di atas adalah sebagai berikut:
1.
Di Rektur memiliki tugas antara lain menjalankan
bisnis perusahaan, memimpin seluruh karyawan, menetapkan kebijakan-kebijakan
perusahan, menetapkan dan merumuskan strategi bisnis perusahaan dan
meningkatkan performance perusahaan.
2.
Pimpinan proyek (Pim-pro) memiliki tugas
untuk mengawasi dan mengontrol kebun dan bertanggung jawab kapada Direktur atau
Direksi perusahaan.
3.
Asisten Kepala/Manajer Kepala yaitu
Bapak membawahi 14 up deling yaitu
mengawasi para assisten lapangan.
4.
Ka. Personalian betugas pada bidang
sumberdaya manusia dan untuk perekkrutan tenaga kerja.
5.
Staf umum bertugas untuk pembangunan
sekolah, perumahan, kebun, dan rumah ibadah dan pada PT. PJL staff umumnya.
6.
Asisten teknik secara langsung
bertanggung jawab kepada asisten kepala dan pimpinan dan tugasnya membawahi
bengkel, alat berat, dan sebagainya.
7.
Ka. Pembukuan mempunyai tugas untuk
membuat laporan ke assisten kepala dan membuat laporan pertanggung jawaban
kepada pimpinan proyek serta mengontrol dan mengawasi keluar masuknya
keuangan.
8.
Mandor bertugas untuk mengawasi para
pekerja harian lapangan.
9.
KTU (Kepala Tata Usaha),Memegang laporan
pembukuan.
10. Asisten
Umum, melaksanakan pekerjaan yang berhubungan
dengan pekerjaan umum khususnya pengerjaan lahan, atau dengan kata lain
bertanggung jawab pada seluruh kegiatan umum.
11. Staf
Kemitraan, merekap seluruh hasil dari kebun
masyarakat dan bertanggung jawab
terhadap pembagian hasil masyarakat.
12. Asiten Lapangan, bertanggung
jawab dalam pelaksanaan tugas dilapangan.
13. Staf
Umum, menangani perkebunan sekolah dan
pengurusan rumah- rumah ibadah.
14. Staf
produksi, menangani pekerjaan yang berbau
produksi yaitu mulai dari proses pengolahan sampai pada pengiriman.
15. Kepala
Pertukangan, bertanggung jawab dalam kegiatan
perbaikan rumah karyawan dan infrastruktur lainnya.
16. Kepala
Unit Produksi, Mengontrol mutu atau kualitas
produk yang dihasilkan.
17. Krani,
menghimpun administrasi atau biasa disebut sekertaris.
2.3 Komposisi Modal Perusahaan
Modal usaha yang digunakan PT.
Damai Jaya Lestari untuk membangun perkebunan kelapa sawit di Konawe adalah modal
pribadi , tidak ada pinjaman dari Bank maupun non Bank. Jadi, murni menggunakan modal dari Bapak Sutan Raja
Darianus Lungguk Sitorus selaku Presiden Direktur yang memiliki modal tunggal. Sistem pembagian hasil
yaitu 40:60, artinya 60 untuk perusahaan dari jumlah pendapatan 100% dibagi
untuk perusahaan 60% dan untuk pemilik lahan 40% . Sehingga perusahaan ini dapat dikatan sebagai perusahaan
keluarga. Modal tersebut berjumlah sekitar ± Rp. 500.000.000.000. Perusahaan ini disokong oleh
perusahaan inti yang berada di Sumatra yaitu PT. Panca Putra Ganda Group yang
bergerak di berbagai bidang antara lain bidanng Pendidikan, Perkebunan dan
Perbankan.
2.4. Kontribusi PT Damai Jaya
Lestari terhadap Pembangunan di Konawe Utara
Pada awalnya PT
Damai Jaya Lestari mengalami berbagai masalah yang di hadapi dimulai dari Pemiskinan
yang telah terjadi terhadap Pekerja Sawit dan Petani sekitar PT Damai Jaya
Lestari (DJL) Di Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara. Akibat keterlibatan
pemerintah dan investor sawit dalam memiskinkan rakyat sangat miris yang
seharusnya mensejahterakan rakyat. Sehingga banyak yang di PHK para karyawan PT
DJL akibat minimnya upah kerja yang didapat oleh para keryawan. Menurut salah
satu Para Pekerja Sawit, Upah Rp. 60.000/hari berlangsung dengan baik pada
tahun pertama pada tahun 2009 lalu. Tahun kedua, Tahun 2010 mulai terjadi
pengurangan jam kerja dari 30 hari menjadi 24 hari. Tahun ketiga, Tahun 2011
hari kerja mulai dikurangi lagi dari 24 hari menjadi 13 hari, dan upah yang
diterima hanya Rp. 780.000/bulan, biaya upah yang sangat rendah. Dan
menyebabkan Para pekerja Sawit PT Damai Jaya Lestari (DJL) menginap di Aula
Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara. Para pekerja sawit itu tidak mempunyai
tempat untuk menginap selama memperjuangkan hak-hak di Kota Kendari.
Di dalam sebuah
artikel di Zonasultra.com mengatakan bahwa PT DJL Gunakan Pelabuhan Rakyat
Tanpa Izin. Ini juga adalah permasalahan yang di hadapi oleh masyarakat sekitar
akibat PT DJL yang menggunakan pelabuhan tanpa izin sehingga meresahkan para
warga sekitar. Dan Ironisnya, pelabuhan yang digunakan oleh PT DJL itu adalah
pelabuhan rakyat yang terletak di Kelurahan Molawe Kecamatan Molawe, Kabupaten
Konawe Utara. Ini bentuk bentuk pelanggaran yang dilakukan PT DJL dalam
mengangkut hasil produksi sawitnya. Dalam proses pengangkutan barang oleh PT
DJL hasil penelusuran LEMPETA-KONUT menemukan aktifitas kegiatan PT. DJL yang
tengah sibuknya memobilisasi minyak CPO itu, di angkut dengan menggunakan roda
empat ( Dum Truck ) dari areal lokasi perkebunan sawit ke tujuan pelabuhan yang
selanjutnya akan dikapalkan dengan kapasitas kurang lebih 5.000 ton di Kapal
Motor Timur Laut Mas 2 Jakarta.
Permasalahan-permasalahan
diatas adalah pada masa dulu yang yang selalu dikecam oleh warga sekitar dengan
keberadaan PT DJL di Kabupaten Konawe Utara Kecamatan Wiwirano. Tapi hari ini
PT DJL telah banyak memberikan distribusi untuk Warga Konawe Utara, sebagaimana
perkataan dari Kadis Pertanian dan Holtikultura Konawe Utara dengan keberadaan
PT Damai Jaya Lestari ini telah banyak memberikan distribusi di antaranya :
1.
Pembangunan
Sarana Prasarana
Dengan
keberadaan PT Damai Jaya Lestari ini sangat memberikan nuansa baru untuk
Kabupaten Konawe Utara Kecamatan Wiwirano. Artinya PT Damai Jaya Lestari telah
membantu dalam pembangunan sarana prasarana yaitu jalan untuk tempat distribusi
barang. Ketika belum ada perusahaan PT Damai Jaya Lestari jalan-jalan yang ada
di Kabupaten Konawe Utara ini masih kita temukan jalan yang berlubang dan
sempit sehingga untuk melewati jalan ini harus dengan ke hati-hatian. Akan
tetapi setelah ada perusahaan PT Damai Jaya Lestari, jalan sudah terlihat tidak
ada lagi yang berlubang.
2.
Perekonomian
Masyarakat Sekitar
Distibusi PT
Damai Jaya Lestari untuk masyarakat Kecamatan Wiwirano, sangat membantu salah
satunya adalah pembukaan lapangan kerja. Sehingga masyarakat sekitar terbantu
dan ada peningkatan ekonomi untuk mensejahtrakan keluarganya. Yang tadinya
sulit untuk mencari lapangan pekerjaan akan tetapi dengan adanya PT Damai Jaya
Lestari telah banyak membuka lapangan pekerjaan.
3.
Membayar
Pajak
PT Damai Jaya
Lestari sangat memperhatikan pembangunan dalam berbagai sektor, untuk
meningkatkan kesejahtraan masyarakat Kabupaten Konawe Kecamatan Wiwirano. Salah
satu langkah yang di ambil oleh PT Damai Jaya Lestari adalah dengan membayar
pajak ke pemerintah. Membayar pajak sangat membantu dalam pembangunan daerah
yang lebih baik lagi.
4.
Tentang
Pendidikan
Salah satu
keberhasilan dalam suatu daerahnya adalah peningkatan kualitas sumber daya
manusianya. PT Damai Jaya Lestari telah merencanakan sebuah pendidikan untuk
mencerdaskan generasinya, sehingga apa yang dikatakan oleh Kadis Pertanian dan
Hortikultura Konawe Utara dekat-dekat ini PT Damai Jaya Lestari akan membangun
sebuah sekolah agar nantinya para anak karyawan akan sekolah langsung di
sekolah tersebut. Dengan adanya sekolah ini akan lebih mempermudah para
karyawan dalam mengontrol anak-anaknya dengan tidak susah payah lagi harus
mengantar anaknya ke sekolah yang jauh dari tempat tinggalnya.
BAB III
ANALISA INVESTASI
3.1. Deskripsi Investasi dan
Pembiayaan Perusahaan
Investasi
pribadi yang di lakukan untuk membuka perusahaan di Desa Wiwirano, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara. Dimana
perusahaan Damai Jaya Lestari ini merupakan pabrik ke sebelas yang dimiliki PT
Panca Putra Ganda Group.
Dengan
perjanjian-perjanjian tertentu yang tertera dalam MOU dan menyepakatinya dengan
pihak perusahaan yaitu dengan sistem bagi hasil. Perusahaan bertanggung jawab
membuka lahan, menanami lahan tersebut, memelihara tanaman, mengadakan pabrik,
memanen, mengelola hasil dan para pemilik lahan mendapatkan 40% dari hasil
perkebunan tentunya setelah dipotong biaya perawatan dan 60% untuk perusahaan. Biaya untuk mengelolah lahan awalnya sebesar Rp. 24.000.000/Ha. Perusahaan ini
membagi hasil 40 :60, 60 untuk perusahan dan 40 untuk pemilik lahan, namun dari
40 tersebut pemilik lahan harus membayar 30 % untuk biaya investasi. Jadi 30 %
inilah yang menjadi utang pemelik lahan dari modal investasi yang dikeluarkan
oleh perusahaan. Biaya untuk mengelolah lahan awalnya sebesar
Rp. 24.000.000/Ha tetapi sekarang sudah mencapai Rp. 28.000.000/Ha yang kemudian dicicil kepada masyarakat selama
25 tahun dengan sistem pembagian hasil yakni 60% untuk perusahaan dan 40% untuk
diberikan kepada masyarakat pemilik lahan, dimana perjanjian tersebut berlaku
untuk 1 kali musim tanam. Selain itu biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk
membuat pabrik sebesar Rp. 125. 000.000.000.
Saat panen
nanti, akan dilakukan bagi hasil. Itu juga yang dilakukan di Kolaka, dimana
panen yang berlangsung sejak Juli 2009 lalu, dan masyarakat sudah menikmati
bagi hasil tersebut. Proses plasma ini modal yang digunakan awalnya
Rp 24 juta per hektar lahan tetapi sekarang Rp.28 juta
per hektar lahan.
Anggaran tersebut nantinya yang harus dibayar antara pemilik lahan dan
perusahaan. Setelah proses panen sudah maksimal, yaitu rata-rata 4 ton per
hektar, pemilik lahan akan menyisakan hasilnya 30 persen untuk menyelesaikan
investasi awal itu.
3.2. Ketersediaan Bahan Baku
Ketersediaan bahan baku yang berupa Tandan
Buah Segar (TBS) kelapa sawit di pabrik pada
awalnya
selalu terpenuhi karena kebun kelapa sawit sudah siap untuk dipanen tiap
harinya. Dimana 1 pabrik dapat melayani 12.000 Ha kelapa sawit dengan kapasitas
kerja mesin selama 20 jam/hari. Untuk memenuhi kapasitas tersebut setiap
pekerja mempunyai target 115 tandan-128 tandan / hari.
Sehingga bahan baku kelapa sawit selalu tersedia setiap waktu. Tetapi pada saat sekarang ini produktivitas kebun kelapa sawit mulai
mengalami penurunan. Sehingga bahan baku yang tersedia kadang tidak dapat
memenuhi kebutuhan pabrik kelapa sawit untuk beproduksi secara continue dan
akibatnya produksi agak tersendat. Namun ada beberapa kendala yang di akibatkan
oleh keadaan letak geografis dari kebun kelapa sawit yang kemiringanya kadang
sampai mencapai 450, sehingga para karyawan sangat susah untuk memanen dan melakukan perawatan pohon-pohon
kelapa sawit tersebut. Rotasi panen kelapa sawit yaitu 5 hari dalam 1
minggu atau 5/7, dimana panen puncak pada musim hujan, panen normal pada awal
musim hujan, dan panen trek pada musim kemarau. Bahan baku yang dihasilkan oleh
kebun sendiri ± 24 ton
dari 120 ton TBS/hari dan 600 ton/hari yang merupakan tambahan buah dari
masyarakat, itupun belum cukup karena potensi lahan yang masih kurang sehingga
produksi belum maksimal. Meskipun kendalanya terkait lahan yang kurang,
perusahaan tetap mempunyai target panen yaitu ½ semester artinya 1 – 6 adalah
semester 1 ( 60% target ) dan 7 – 12 adalah semester 2 ( 40% dari target
). Untuk wilayah Sulawesi Tenggara masih
membutuhkan pasokan bahan baku 200 ton lagi, karena pabrik hanya menghasilkan
rata-rata 100-200 ton.
3.3. Aspek Produksi dan Harga Produk
PT. Damai Jaya Lestari (DJL) di Sulawesi
Tenggara merupakan Perusahaan yang sejak tahun 2007 eksis di Bumi Anoa membuka
perkebunan kelapa sawit di Konawe Utara Kecamatan Wiwirano. Pada Saat ini di
Konawe Utara sudah panen dan telah diproduksi menjadi Crude Palm Oil
(CPO) alias minyak kelapa sawit, lalu bahan baku yang tersedia untuk
menghasilkan CPO dan inti sawit dengan kapasitas produksi 24 ton/Ha/hari tetapi
tergantung iklim. Pabrik melakukan produksi setiap hari terkecuali hari minggu.
Tetapi untuk produksi itu sendiri juga dipengaruhi oleh jenis lahan atau
potensi lahan yang ada, dimana daerah Sulawesi Tenggara merupakan lahan kelas
III, setelah Jawa dan Sumatera Utara. Harga CPO dipengaruhi oleh harga dollar,
sehingga dapat dikatakan harga selalu berfluktuasi, sehingga jika harga turun
CPO tersebut disimpan digudang penimbunan sampai harga kembali stabil. Contoh
pada tahun 2009-2010 di Sumatera Utara harga kelapa sawit hanya Rp. 350/kg. Saat ini untuk harga CPO sebesar Rp.
260/kg, mengalami penurunan yang cukup drastis akibat kurangnya pemasok bahan
baku untuk memprosuksi CPO.
Produksi
CPO (Crude Palm Oil) merupakan jumlah hasil akhir yang diperoleh dari kombinasi
penggunaan input dalam proses produksi yang dinyatakan dalam kilogram (kg).
selain itu, produksi CPO merupakan salah satu faktor yang penting untuk
meningkatkan keuntungan PT. Damai Jaya Lestari (DJL) dengan cara mengubah
bentuk, dan memasarkan. Produksi yangmeningkat tanpa didukung dengan harga yang
tinggi, maka tidak akan memberikan keuntungan yang cukup besar bagi PT. Damai
Jaya Lestari (DJL). Produksi CPO yang baik memiliki asam lemak besar yakni 15%,
hal ini dipengaruhi oleh berbagai factor, salah satu factor yang mempengaruhi
diantaranya adalah cara panen kelapa sawit yang baik dan benar.
1. Produksi
CPO (Crude Palm Oil) PT. Damai Jaya Lestari Tahun 2011
No
|
Bulan
|
Jumlah (Kg)
|
HargaSatuan
(Rp/Kg)
|
Nilai Total (Rp)
|
1
|
Januari
|
1,282,500
|
7,000
|
8,977,500,000
|
2
|
Februari
|
1,525,023
|
7,000
|
10,675,161,000
|
3
|
Maret
|
1,750,025
|
7,000
|
12,250,175,000
|
4
|
April
|
2,332,802
|
7,000
|
16,329,614,000
|
5
|
Mei
|
2,215,440
|
7,000
|
15,508,080,000
|
6
|
Juni
|
1,623,242
|
7,000
|
11,362,694,000
|
7
|
Juli
|
1,703,258
|
7,000
|
11,922,806,000
|
8
|
Agustus
|
1,279,466
|
7,000
|
8,956,262,000
|
9
|
September
|
2,765,175
|
7,000
|
19,356,225,000
|
10
|
Oktober
|
2,896,419
|
7,000
|
20,274,933,000
|
11
|
November
|
2,524,267
|
7,000
|
17,669,869,000
|
12
|
Desember
|
2,792,966
|
7,000
|
19,550,762,000
|
Jumlah
|
24,690,583
|
172,834,081,000
|
2. Produksi
CPO (Crude Palm Oil) PT. Damai Jaya Lestari Tahun 2012
No
|
Bulan
|
Jumlah (Kg)
|
HargaSatuan
(Rp/Kg)
|
Nilai Total (Rp)
|
1
|
Januari
|
1,785,126
|
7,000
|
12,495,882,000
|
2
|
Februari
|
2,036,925
|
7,000
|
14,258,475,000
|
3
|
Maret
|
2,302,195
|
7,000
|
16,115,365,000
|
4
|
April
|
2,419,768
|
7,000
|
16,938,376,000
|
5
|
Mei
|
2,516,993
|
7,000
|
17,618,951,000
|
6
|
Juni
|
2,104,070
|
7,000
|
14,728,490,000
|
7
|
Juli
|
2,029,072
|
6,500
|
13,188,968,000
|
8
|
Agustus
|
1,766,394
|
6,500
|
11,481,561,000
|
9
|
September
|
2,789,472
|
6,500
|
18,131,568,000
|
10
|
Oktober
|
3,091,669
|
6,500
|
20,095,848,500
|
11
|
November
|
2,842,636
|
6,500
|
18,477,134,000
|
12
|
Desember
|
2,778,195
|
6,500
|
18,058,267,500
|
Jumlah
|
28,462,515
|
191,588,886,000
|
3. Produksi
CPO (Crude Palm Oil) PT. Damai Jaya Lestari Tahun 2013
No
|
Bulan
|
Jumlah (Kg)
|
HargaSatuan
(Rp/Kg)
|
Nilai Total (Rp)
|
1
|
Januari
|
2,294,790
|
6,500
|
14,916,135,000
|
2
|
Februari
|
2,531,520
|
6,500
|
16,454,880,000
|
3
|
Maret
|
2,567,470
|
6,500
|
16,688,555,000
|
4
|
April
|
2,828,423
|
7,000
|
19,798,961,000
|
5
|
Mei
|
3,061,303
|
7,000
|
21,429,121,000
|
6
|
Juni
|
1,577,870
|
7,000
|
11,045,090,000
|
7
|
Juli
|
1,697,775
|
7,000
|
11,884,425,000
|
8
|
Agustus
|
2,279,389
|
7,000
|
15,955,723,000
|
9
|
September
|
3,374,052
|
7,000
|
23,618,364,000
|
10
|
Oktober
|
3,554,234
|
7,000
|
24,879,638,000
|
11
|
November
|
3,036,845
|
7,000
|
21,257,915,000
|
12
|
Desember
|
4,371,427
|
7,000
|
30,599,989,000
|
Jumlah
|
33,175,098
|
228,528,796,000
|
4. Produksi
CPO (Crude Palm Oil) PT. Damai Jaya Lestari Tahun 2014
No
|
Bulan
|
Jumlah (Kg)
|
HargaSatuan
(Rp/Kg)
|
Nilai Total (Rp)
|
1
|
Januari
|
6,673,366
|
7,000
|
46,713,562,000
|
2
|
Februari
|
1,489,009
|
7,000
|
10,423,063,000
|
3
|
Maret
|
1,777,688
|
7,000
|
12,443,816,000
|
4
|
April
|
1,471,508
|
7,000
|
10,300,556,000
|
5
|
Mei
|
1,501,667
|
7,000
|
10,511,669,000
|
6
|
Juni
|
1,000,068
|
7,000
|
7,000,476,000
|
7
|
Juli
|
2,146,846
|
7,000
|
15,027,922,000
|
8
|
Agustus
|
2,295,022
|
7,000
|
16,065,154,000
|
9
|
September
|
4,314,392
|
7,000
|
30,200,744,000
|
10
|
Oktober
|
4,948,743
|
7,000
|
34,641,201,000
|
11
|
November
|
5,354,103
|
7,000
|
37,478,721,000
|
12
|
Desember
|
4,000,110
|
7,000
|
28,000,770,000
|
Jumlah
|
36,972,522
|
258,807,654,000
|
Mengenai
produksi CPO (Crude Palm Oil) yang diperoleh PT. Damai Jaya Lestari pada tahun
2011-2014 dapat dilihat pada table
Tabel. Produksi
CPO PT. Damai Jaya Lestari di Kecamatan Wiwirano Kabupaten Konawe Utara Tahun
2011-2014
No
|
Tahun
|
Jumlah (Kg)
|
1
|
2011
|
24.690.581
|
2
|
2012
|
28.462.513
|
3
|
2013
|
33.175.096
|
4
|
2014
|
36.972.522
|
Berdasarkan
table diatas menunjukkan total produksi CPO (Crude Palm Oil) PT.Damai Jaya
Lestari (DJL) pada tahun 2014 sebesar 36.972.522 Kg. Semakin banyak produksi
CPO yang dihasilkan, maka penerimaan yang diperoleh perusahaan akan semkin
tinggi. (asumsi : harga CPO tetap). Dengan penerimaan yang tinggi maka
diharapkan mampu menutupi semua biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan
dari usaha membudidayakan tanaman kelapa sawit.
3.4. Pemasaran dan Peramalan Produk
Setelah tanaman
kelapa sawit tersebut dipanen dari lapangan kemudian buah dari kelapa sawit
langsung dibawah ke pabrik dan diolah dalam bentuk minyak setengah jadi atau
CPO. Penjualan dilakukan dengan mempromosikan kepada orang –orang yang berminat
atau exportir berdasarkan tender atau kontrak. Bagi yang menang tender diantara
exportir yang ditawarkan, disitulah perusahaan akan jual. Kemudian syarat
penjualan dari hasil produksi yaitu mempertahankan kualitas, baik dari
kecemerlangan warna hingga kadar airnya. Jadi tidak hanya kuantitasnya, namun
kualitas dan kuantitas harus seimbang.
Distribusi minyak kelapa sawit masih
domestik atau dalam negeri, dan pengirimannya harus konsisten. Apabila
pengiriman terlambat dari perjanjian, akan dikenai denda. Sehingga pada
pengiriman harus mempunyai program yang jelas dan tidak boleh menunda waktu.
Sistem pemasarannya di pelabuhan dan ada tempat penampungan di pelabuhan
tersebut, semakin cepat hasil produksi itu dimuat akan semakin tinggi harga
penjualan.
Kemudian di distribusikan
ke sejumlah daerah di Surabaya, Belitung, dan Sumatra untuk Pasaran
CPO dalam Negeri yaitu Dumai (Pekanbaru) dan juga hasil CPO dikirimkan ke
kota-kota besar yang lain seperti Surabaya, Medan dan daerah lain di Jawa. CPO
itu sendiri merupakan bahan baku dari pembuatan sabun, obat-obatan, kosmetik
dan lain sebagainya. Sedangkan cernel merupakan bahan baku untuk minyak goreng,
kosmetik dan lain sebagainya.
3.5.
Evaluasi Kelayakan Usaha
Evaluasi kelayakan usaha PT. Damai Jaya Lestari dengan
menggunakan analisis NPV. NPV (Net
PresentValue) merupakan selisih antara nilai sekarang
(present value benefit) dan nilai
biaya sekarang (present value cost) selama umur
proyek dengan tingkat bunga tertentu.
dimana:
Bt = Manfaat proyek pada tahun t
Ct = Biaya proyek pada tahun t
n = Umur ekonomis proyek
i = Tingkat bunga
t = Tahun
Dari perhitungan
tersebut, apabila diperoleh:
·
NPV > 0, maka proyek layakditeruskan
·
NPV < 0, maka proyek tak
layakditeruskan
·
NPV = 0, maka proyek akan mengembalikan
tepat sebesar tingkatbunga yang sedang berlaku.
Tingkat
bunga berkisar antara 6,1 - 6,5% (untuk bunga yang dipakai adalah rata-ratanya
yaitu 6,3%). Besaran TBS yang diproduksi adalah sebanyak 83.329.283 kg dan akan
menghasilkan minyak CPO sebanyak 18.537.325 kg. Harga pada tahun 2012 berkisar
antara 8.000 - 9.000/kg, sehingga diambil rata-rata
Rp.6.500/kg untuk analisis.
Bt = 18.537.325 kg x Rp.8.500/kg
= Rp157.567.262.500,00
Ct =Rp5.294.821.507,46
Karena
NPV >0, maka usaha ini layak untuk diteruskan.
(Sumber data produksi dari
kakak senior angkatan 2014, waktu berkunjung ke PT Damai Jaya Lestari)
BAB
IV
HASIL
KEGIATAN LAPANGAN
4.1. Perkembangan Perkebunan Kelapa Sawit di
Konawe Utara
Pengembangan
perkebunan kelapa sawit mendapat prioritas utama Pemerintah Kabupaten Konawe
Utara karena upaya memperkuat basis perekonomian daerah melalui ijin lahan
perkebunan, bagi hasil dan pemberdayaan warga lokal sebagai buruh perkebunan.
Amat disayangkan, pemerintah lebih memilih jalan pintas dalam mengejar target
pertumbuhan ekonomi ketimbang melakukan upaya-upaya visioner perbaikan ekonomi
dengan memelihara keberlangsungan sumberdaya alam.
Perkebunan
kelapa sawit lebih baik dilakukan di areal hutan yang sudah rusak akibat
kebakaran atau illegal logging. Akan tetapi faktanya pembukaan perkebunan sawit
selama ini dilakukan pada areal hutan alam. Awalnya, sejumlah pihak mencurigai
pengambilan kayu dari hutan yang dikonversi sebagai motif utama konversi hutan
untuk sawit. Pembukaan areal perkebunan sawit selama ini hanya melihat sisi
ekonomi serta keuntungannya saja, tidak pernah dipikirkan dampaknya di masa
mendatang bagi kelangsungan biodiversitas serta kehidupan.
Keuntungan
ekonomi yang dihasilkan dari investasi perkebunan sawit tidak setimpal jika
dibandingkan dengan kerugian. Akibatnya, menggerus luasan hutan alam yang
selama ini menjadi penyangga ekosistim alam dan iklim secara global juga mengancam
katahanan pangan bangsa ini. Di tengah upaya keras bangsa ini untuk mewujudkan
ketahanan dan kedaulatan pangan, sejumlah areal pertanian tanaman pangan
mengalami kerusakan serius akibat dari kehancuran ekosistim hutan, bahkan
sejumlah areal produksi tanaman pangan dikonversi menjadi areal perkebunan
sawit.
Selain kerusakan
lingkungan, investasi perkebunan kelapa sawit juga mengancam keberadaan
masyarakat adat beserta hak-hak tradisionalnya . Secara umum diskriminasi
terhadap masyarakat adat sangat jamak terjadi dalam pengelolaan sumber daya
hutan dan lahan hutan di Indonesia. Seringkali hutan lindung, hutan
konservasi dan kawasan tambang ditetapkan oleh pemerintah sendiri tanpa
melibatkan komunitas masyarakat adat. Padahal, masyarakat adat telah menempati,
memanfaatkan, dan bergantung pada hutan serta sumber daya alam tersebut sejak
dahulu kala.
PT.
Damai Jaya Lestari di didirikan pada tanggal
07 Februari 2007 di Kecamatan
Wiwirano, Kabupaten
Konawe Utara, Provinsi Sulawesi
Tenggara (Sultra) setelah didirikan Konawe dalam memproduksi CPO. Luas areal
yang ditanami kelapa sawit di Wiwirano cukup luas yaitu mencapai ±6.005 Hektar.
4.2. Luas Areal pada Perusahaan PT Damai Jaya Lestari
Luas areal PKS adalah 48,61 hektar tanah milik
perusahaan. Pertama perusahaan ini melakukan hidliring pada tahun 2005-2006,
hingga bisa mulai tertanam pada September 2007, hingga selesai 2011 tapi hanya
72,71 karena ada pertambahan-pertambahan tanah yang di serahkan oleh
masyarakat.
Awal pemanenan Desember 2010, walaupun produksinya masih kecil. Pada akhir 2014, masih mencapai 8 ton per hektar per tahun
dan tahun 2015 tidak jauh beda akibat faktor ekonomi yang semua serba mahal,
jadi perusahaan mengurangi aktivitas pemupukan, karena itu keterbatasan
perusahaan dari pada perusahaan tidak bisa menyelamatkan tenaga kerja.
4.3. Deskripsi Perkebunan Sawit di PT Damai
Jaya Lestari
Kelapa sawit (Elaeis) adalah tumbuhan
industri penting penghasil minyak masak, minyak industri, maupun bahan bakar (biodiesel). Perkebunannya
menghasilkan keuntungan besar sehingga banyak hutan dan perkebunan lama
dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit. Lahan yang digunakan untuk membuka
perkebunan kelapa sawit yang berada di Kecamatan Wiwirano Kabupaten Konawe
Utara adalah lahan yang diberikan pemerintah dan sebagian lainnya adalah lahan
tidur dari masyarakat sekitar. PT. Damai Jaya Lesatari mengelolah lahan
tersebut untuk dijadikan kebun kelapa sawit dengan sistem bagi hasil. Luas
tanaman / konsesi ±6.002,14
ha lahan masyarakat yang dikelola tetapi
didalamnya terdapat bangunan seluas 18,86 ha. Jadi luas lahan yang digunakan ±5.987,28
ha, populasi penanaman awal adalah 128 pohon/ha dan setelah melakukan
pemeliharaan, dimana kondisi tanah yang sebagian berbatu sehingga populasi
tanaman yang produktif hanya 124 pohon/ha atau 92%. Jadi, 8% adalah tanaman
kurang sehat dan tidak layak produksi.
Di kebun desa Benua adalah salah satu abdeling dari yang ada di kebun
wiwirano. Jadi 6002 hektar itu di bagi atau di abdeling sebanyak 10 unit
abdeling dan ada luasan yang sudah di bagi dalam 1 unit tersebut. Luas areal
PKS adalah 48,61 hektar tanah milik perusahaan. Pertama perusahaan ini
melakukan hidliring pada tahun 2005-2006, hingga mulai menanam pada September 2007, hingga selesai 2011, tapi hanya 72,71 hektar,
karena ada pertambahan-pertambahan tanah yang di serahkan oleh masyarakat. Awal
pemanenan Desember 2010, sudah memanen walaupun masih produktif masih kecil.
Pada akhir 2014, masih mencapai 8 ton per hektar per tahun dan tahun 2015 tidak
jauh beda.
4.4.
Jenis-jenis Kelapa Sawit di PT Damai Jaya Lestari
Di lahan seluas 11.548 Ha
ditanami kelapa sawit yang terdiri dari
14 devisi dan setiap abdeling memilki luasan ± 750 – 900 Ha. Jenis kelapa sawit
yang ditanam adalah varietas Tenera yaitu
hasil persilangan dari varieta. Dura >< Pisifera. Kedua varietas tersebut
masing-masing memilki sifat unggul, dimana sifat unggul varietas Dura adalah
memiliki daging buah yang tebal dan inti kecil sedangkan sifat unggul varietas
pisisfera memiliki sifat unggul daging buah tipis dan inti tetal, sehingga
kedua varietas tersebut saling menutupi kekurangan masing-masing. Kecambah atau
bibit tersebut diperoleh dari unit penelitian yang ada di Sumatera Utara yaitu
Lonsum (London sumatera), Socofindo dan Marihat. PT damai Jaya Lestari selalu
mengambil kecambah dari Marihat dengan harga Rp. 12.000/kecambah.
4.5. Pembibitan Kelapa Sawit
Pembibitan
tersebut dilakukan selama 12 bulan yaitu pembibitan awal selama 0 – 4 bulan dan
pembibitan lanjutan selama 4 – 12 bulan yang kemudian siap untuk ditanam di
lapangan dengan jarak tanam timur barat 8,22 m dan utara selatan 9,5 m. Tanaman
kelapa sawit juga diserang oleh serangga seperti
kumbang kelapa yang menyerang pada awal musim tanam dan untuk pengendalian
hama-hama tersebut dilakukan 2X setahun dan melakukan pemupukan sebanyak
3X/tahun dan pupuk yang digunakan adalah pupuk Urea, fosfor, KCL, boraks dan
lain sebagainya. Khususnya boraks berfungsi untuk menunjang pertumbuhan bunga.
Setelah berumur 3,4 tahun kelapa sawit tersebut mulai berbuah. Tanaman kelapa
sawit PT DJL dimulai pada atahun 2006 dan 2007 dengan 60 item objek. Pemanenan
pertama dilakukan pada tahun 2009.
Kelapa sawit
memiliki kategori buah di antaranya yaitu:
1.
Buah sangat mentah
2.
Buah mentah
3.
Buah kurang matang
4.
Buah matang
5.
Buah lewat matang 1
6.
Buah lewat matang 2
7.
Buah busuk
4.6. Fasilitas yang di Berikan oleh PT Damai Jaya Lestari
pada Karyawan Pekerja Kelapa Sawit
Untuk karyawan disediakan basecamp
untuk tempat tinggal dan keluarga jika telah memiliki istri. Fasilitas yang
diberikan berupa air, listrik, rumah, rumah ibadah, dan pekerja pun tidak
terlalu dibebankan. Setipa hari jam kerja mulai pukul 07:00 sampai 15:00 dengan
2 kali istirahat. Pekerja di perusahaan ini terdapat 2 versi, ada yang 7 jam
bekerja dan memaki basis (borongan)/ memakai target. Walaupun hanya 3 atau 4
jam bekerja tapi targetnya telah tercapai, maka pekerja diperbolehkan pulang.
Namun kalau masih bekerja over time (lembur), diperbolehkan juga. Jadi semua
memiliki norma dan indeks.
Adapun hubungan
kerjasama atau interaksi antar karyawan atau para pekerja dalam struktur
perusahaan yaitu dengan pola dua arah dimana bawahan harus mengenal atasan dan
atasan pula harus mengenal bawahannya dalam artian para pekerja di sini saling
mengenal. Jadi tenaga kerja yang diterima oleh perusahaan yaitu suku bugis,
suku tolaki, bali, jawa dan sudah membaur satu sama lain.
BAB IV
KESIMPULAN
4.1. Kesimpulan
Dari uraian di
atas dapat ditarik kesimpulan bahwa Perusahaan
Damai Jaya Lesatari didirikan pada 07
Februari 2007 yang bertempat di Kecamatan Wiwirano Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi
Tenggara
merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit dengan
luas lahan yang digunakan ±6.005 Ha. Lahan yang digunakan untuk menanam
kelapa sawit tersebut adalah sebagian diberikan oleh pemerintah dan sebagian
besar lainnya merupakan lahan warga yang belum termanfaatkan/lahan tidur warga.
Lahan tersebut digunakan oleh perusahaan dengan sistem bagi hasil yaitu
60%:40%, dimana 60% untuk perusahaan dan 40% untuk masyarakat. Dari 40%
diberikan lagi 30% kepada perusahaan sebagai bentuk cicilan untuk mengganti
modal investasi lahan.
Dalam
pengolahan kelapa sawit ternyata dapat menghasilkan berbagai macam produk tidak
hanya di olah menjadi CPO saja, tetapi dapat juga berupa biji inti sawit yang
dapat diolah menjadi berbagai macam produk industri. PT. DJL
memperkerjakan 110/hari baik warga pemilik lahan dan warga lokal, maupun
pendatang dari Sulawesi Selatan dan sekitarnya. Perkebunan ini dipastikan akan
terus membutuhkan tenaga kerja, pasalnya proses panen tidak bisa dilakukan bila
bukan tenaga manual.
DAFTAR
PUSTAKA
Dinas Perkebunan Dati I Provinsi Sulawesi Tenggara.
1992. Budi Daya Kelapa Sawit. Jayapura: Balai
Informasi Irian jaya
Fibrian, Deva Chandra dkk. Sistem Penunjang Keputusan Untuk Optimalisasi Pemanfaatan Limbah Padat
Kelapa Sawit. Fakultas Teknologi Pertanian,IPB
Weston F., Brigham E.F., Dasar-Dasar Manajemen Keuangan Jilid 2.
Jakarta : Erlangga, 1994.
sultra.antaranews.com/berita/263802/perusahaan-sawit-janjikan-mou-dengan-petani-plasma.
Halo erianto, kami sangat senang membaca tulisan makalah kamu. Bisakah kita bertemu di Kendari? atau mungkin ada nomo rtelepon yang bisa dishare? Terima kasih.
BalasHapusJika Anda memiliki masalah keuangan, sekarang saatnya Anda tersenyum. Anda hanya perlu menghubungi Bpk. Benjamin dengan jumlah yang ingin Anda pinjam dan periode pembayaran yang sesuai untuk Anda dan Anda akan memiliki pinjaman dalam waktu kurang dari 48 jam. Saya hanya mendapat manfaat untuk keenam kalinya pinjaman 700 ribu dolar untuk jangka waktu 180 bulan dengan kemungkinan membayar sebelum tanggal kedaluwarsa. Lakukan kontak dengannya dan Anda akan melihat bahwa dia adalah orang yang sangat jujur dengan hati yang baik. Surelnya adalah lfdsloans@lemeridianfds.com dan nomor telepon WhatApp-nya adalah + 1-989-394-3740
BalasHapusNama saya Dian Pelangi dari Jakarta di Indonesia, saya seorang perancang busana dan saya ingin menggunakan media ini untuk memberitahu semua orang agar berhati-hati dalam mendapatkan pinjaman di internet, begitu banyak pemberi pinjaman di sini adalah penipu dan mereka ada di sini. menipu Anda dengan uang hasil jerih payah Anda, saya mengajukan pinjaman untuk sekitar Rp900.000.000 wanita di Malaysia dan saya kehilangan sekitar 29 juta tanpa mengambil pinjaman, saya membayar hampir 29 juta masih saya tidak mendapatkan pinjaman dan bisnis saya tentang jatuh karena hutang.
BalasHapusKetika saya mencari perusahaan pinjaman swasta yang dapat diandalkan, saya melihat iklan online lainnya dan nama perusahaan tersebut adalah THE WORLD LOAN COMPANY. Saya kehilangan 15 juta dengan mereka dan sampai hari ini, saya tidak pernah menerima pinjaman yang saya ajukan.
Ya Tuhan, teman-teman yang mengajukan pinjaman juga menerima pinjaman tersebut, memperkenalkan saya pada perusahaan terpercaya di mana Ibu Christabel bekerja sebagai manajer cabang, dan saya mengajukan pinjaman sebesar Rp900.000.000 dan mereka meminta kredensial saya, dan setelah itu mereka selesai memverifikasi detail saya, pinjaman disetujui untuk saya dan saya pikir itu hanya lelucon, dan mungkin ini adalah salah satu penipuan yang membuat saya kehilangan uang, tetapi saya tertegun. Saat saya mendapatkan pinjaman dalam waktu kurang dari 6 jam dengan suku bunga rendah 2% tanpa agunan
Saya sangat senang Tuhan memakai teman saya yang menghubungi mereka dan memperkenalkan saya kepada mereka dan karena saya selamat membuat bisnis saya melambung tinggi dan dilikuidasi dan sekarang bisnis saya terbang tinggi di Indonesia dan tidak ada yang akan mengatakannya. tahu tentang perusahaan fashion.
Jadi saya sarankan semua orang yang tinggal di Indonesia dan negara lain yang membutuhkan pinjaman untuk satu tujuan atau lain untuk menghubungi
christabel ibu melalui email: christabelloancompany@gmail.com
Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: (lianmeylady@gmail.com) dan Sety memperkenalkan dan berbicara tentang christabel, dia juga mendapat pinjaman baru dari christabel, Anda juga dapat menghubungi dia melalui emailnya: permatabudiwati@gmail.com Sekarang, semua yang akan saya lakukan adalah berusaha memenuhi pembayaran pinjaman yang saya kirimkan langsung ke rekening mereka setiap bulan.
Sebuah kata untuk orang bijak sudah cukup
Sekali lagi terima kasih telah membaca kesaksian saya, dan semoga Tuhan terus memberkati kami dan memberi kami umur panjang dan hidup sejahtera dan semoga Tuhan melakukan pekerjaan baik yang sama dalam hidup Anda.
Ibu yang baik Christabel Missan Nomor WhatsApp +15614916019
Halo nama saya Cynthia Dafa, saya tinggal di Indonesia, saya ingin menggunakan media ini untuk berterima kasih kepada Yang Mahakuasa Alleh atas hidup saya dan menggunakan saya untuk memenuhi perusahaan ibu yang setia (Perusahaan Investasi Pinjaman Christabel Missan) untuk mengubah hidup saya daripada miskin menjadi kaya, saya memiliki masalah keuangan dan itu sangat buruk dan sulit tetapi terima kasih untuk perusahaan ibu yang jujur dan setia, MRS. CHRISTABEL MISSAN PINJAMAN INVESTASI PERUSAHAAN yang membantu saya dengan pinjaman 300 miliar dan sekarang saya memiliki transfer pinjaman ke rekening bank saya dan saya hanya melakukan pembayaran untuk memindahkan pinjaman saya tanpa menambah rasa sakit saya dan sekarang keluarga saya dan saya bekerja dengan baik dan sekarang bisnis berjalan baik-baik saja terima kasih kepada ibu yang jujur kepada Christabel Missan.
BalasHapusJika Anda tahu bahwa Anda membutuhkan pinjaman segera, saya akan merekomendasikan Anda ke Puan Christabel Missan di Email :: christabelloancompany@gmail.com
Instagram ': christabelmissan
Untuk informasi lebih lanjut, Anda masih dapat menghubungi saya, teman saya, yang memperkenalkan saya kepada perusahaan pinjaman ibu yang jujur lianmeylady@gmail.com
Tolong tolong jika mau, Anda masih bisa menghubungi saya cynthiadafaq@gmail.com
Dan Anda juga dapat menghubungi nomor WhatsApp ibu yang jujur +15614916019 atau +13108626660
Halo nama saya Cynthia Dafa, saya tinggal di Indonesia, saya ingin menggunakan media ini untuk berterima kasih kepada Yang Mahakuasa Alleh atas hidup saya dan menggunakan saya untuk memenuhi perusahaan ibu yang setia (Perusahaan Investasi Pinjaman Christabel Missan) untuk mengubah hidup saya daripada miskin menjadi kaya, saya memiliki masalah keuangan dan itu sangat buruk dan sulit tetapi terima kasih untuk perusahaan ibu yang jujur dan setia, MRS. CHRISTABEL MISSAN PINJAMAN INVESTASI PERUSAHAAN yang membantu saya dengan pinjaman 300 miliar dan sekarang saya memiliki transfer pinjaman ke rekening bank saya dan saya hanya melakukan pembayaran untuk memindahkan pinjaman saya tanpa menambah rasa sakit saya dan sekarang keluarga saya dan saya bekerja dengan baik dan sekarang bisnis berjalan baik-baik saja terima kasih kepada ibu yang jujur kepada Christabel Missan.
BalasHapusJika Anda tahu bahwa Anda membutuhkan pinjaman segera, saya akan merekomendasikan Anda ke Puan Christabel Missan di Email :: christabelloancompany@gmail.com
Instagram ': christabelmissan
Untuk informasi lebih lanjut, Anda masih dapat menghubungi saya, teman saya, yang memperkenalkan saya kepada perusahaan pinjaman ibu yang jujur lianmeylady@gmail.com
Tolong tolong jika mau, Anda masih bisa menghubungi saya cynthiadafaq@gmail.com
Dan Anda juga dapat menghubungi nomor WhatsApp ibu yang jujur +15614916019 atau +13108626660
Nama saya Ketut Sumiati
BalasHapusDari Amlapura, Karangasem Bali, Indonesia
email: ketutsumiati907@gmail.com
nomor whatsapp: +6285854125084
Hibah Pinjaman: Rp4.000.000.000
Twitter: @KetutSumiati3
Semoga Allah terpuji karena membuat rasa sakit saya berakhir melalui ibu yang baik dan jujur, Rika Anderson Lender.
Baru-baru ini bisnis saya sedang down dan saya telah mencari pinjaman besar untuk menghidupkan kembali bisnis saya.
Saya telah ditipu berkali-kali, semuanya menjanjikan saya pinjaman tetapi mereka selalu menipu dan membohongi saya.
Saya menemukan kesaksian pelanggan ibu Rika Anderson Lender yang jujur yang baik di facebook instagram dan blog dan saya menghubungi banyak dari mereka melalui email farahagungs@gmail.com, lestariabyasan@gmail.com, endangnisrina@gmail.com, zulaikhayugesh@gmail.com, mariafadhlan@gmail .com, efiekustiyo@gmail.com, noviaantonous@gmail.com, sabrinaraditya59@gmail.com dari banyak orang yang telah mendapat manfaat dari ibu jujur Rika Anderson Loan Company yang memberi saya pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp4.000.000.000 miliar.
Pinjaman saya ditransfer ke rekening bank BCA saya setelah beberapa jam disetujui.
Bagi yang mencari pinjaman online harus berhati-hati karena 50% pinjaman online palsu. Bagi mereka yang mencari pinjaman, Anda harus menghubungi Perusahaan Pinjaman Rika Anderson.
Mereka adalah 100% pemberi pinjaman online ibu asli dan jujur,
Situs web: www.rikaandersonloancompany.com
Email perusahaan resmi: rikaandersonloancompany@gmail.com
Telepon/Whatsapp: +1(929)526-0086